Jalan-jalan ke Kota Solo belum lengkap jika tidaka mampir ke Pasar Klewer, pusat perdagangan busana terbesar di Kota Solo.
Di tempat ini Anda bisa belanja beragam pakaian, mulai dari batik, kaos oblong, baju lurik, blangkon, pakaian anak-anak, dewasa maupun pakaian yang sedang tren di kalangan anak muda jaman sekarang.
Pasar Klewer yang letaknya bersebelahan dengan Kraton Kasunanan Surakarta ini selain sebagai tempat jual beli juga menjadi salah satu tujuan wisata di Kota Solo.

Di sini merupakan pusat perbelanjaan kain batik yang menjadi rujukan para pedagang dari berbagai kota di Indonesia.
Sebanyak 1.467 pedagang kain berada di Pasar ini dengan menempati kios sebanyak 2.064 unit.
Perputaran uang keseluruhan pada tiap harinya bisa mencapai 5 – 6 Milyar Rupiah, angka yang cukup fantastis untuk ukuran pasar tradisional.
Pasar Klewer pada awalnya dinamakan pasar Slompretan.
Letaknya di sebelah selatan alun-alun utara, sebelah selatan Masjid Agung. Dahulu tempat itu dipergunakan untuk menyimpan dan Berhentinya kereta.
Pada pendudukan Jepang, pasar tradisional itu dipergunakan untuk berdagang bagi kalangan miskin yang tidak punya tempat berjualan.
Para pedagang menawarkan dagangannya dengan disampirkan di bahu, sehingga tampak berkeleweran di pinggir jalan, maka pasar ini disebut Pasar Klewer.

Diresmikan Presiden Soeharto
Pasar tradisional ini mulai berkembang pada tahun 1942-1945 dan semakin berkembang hingga tahun 1968.
Kemudian dibangunlah bangunan pasar bertingkat permanen pada 9 Juni 1970 untuk menampung para pedagang, pada saat pasar siap ditempati kemudian diresmikan oleh Presiden Soeharto.
Dalam perkembangannya pasar Klewer menunjukkan perkembangan yang cukup mencengangkan, sekarang menjadi pasar Textile terbesar di Jawa Tengah.
Pasar Klewer merupakan salah satu sumber pemasukan daerah yang pertahunnya turut menyumbang Rp. 3 Milyar
Jumlah pendapatan retribusi tersebut telah hampir memenuhi 5% dari RAPBD Kota Surakarta tahun 2004.
Sungguh pantas kalau pasar ini menjadi salah satu Icon Pariwisata kota surakarta, karena terbukti hingga sekarang tempat ini menjadi alternatif tempat yang dikunjungi para wisatawan.
Untuk menuju Pasar ini cukuplah mudah, berada di pusat kota Solo, disebelah Alun-Alun Lor Solo.
Jika menggunakan Bus bisa naik Batik Solo Trans turun di Gladak. Atau naik angkot dari Terminal Tirtonadi turun di Gladak.