Banyak orang yang hingga saat ini menyimpan hartanya dengan cara investasi emas. Tak dapat dipungkiri keuntungan menyimpan emas memang cukup banyak, apalagi jika investasi tersebut dilakukan untuk jangka panjang.
Investasi dalam bentuk logam mulia bisa dijadikan untuk mempersiapkan membangun rumah, persiapan biaya pendidikan anak, untuk jaminan di hari tua, dan lain sebagainya.
Keuntungan Investasi Emas
Dibanding instrumen investasi lainnya, keuntungan investasi emas yang paling menonjol adalah tingkat keamanannya.
Emas kebal terhadap gejolak inflasi. Setiap tahun bisa dipastikan nilai tukar uang terus tergerus oleh inflasi. Sedangkan emas tak akan berpengaruh dan nilainya akan tetap sama.
Memang emas tidak akan menjadikan seseorang semakin kaya, namun dengan investasi emas inilah seseorang akan tetap kaya.
Selain satu keuntungan yang telah disebutkan diatas, secara lebih rinci beberapa keuntungan investasi emas ini diantaranya adalah :
1. Tanpa Counterparty Risk (ketergantungan pada pihak lain)
Emas merupakan salah satu aset nyata (tangible asset) yang bisa dipegang, dimiliki, dan disimpan sehingga tidak mempunyai ketergantungan apapun terhadap pihak lain.
Sebagai tangible asset yang bisa dipegang dan disimpan dirumah, maka keuntungan investasi emas yang nyata adalah bisa memberi rasa aman saat krisis moneter melanda.
Berbeda halnya jika Anda menyimpan uang rupiah dirumah atau di bank, jika krisis melanda tentu uang yang disimpan akan menjadi semakin kecil nilainya.
2. Konsistensi Daya Beli
Sebagai salah satu harta benda yang memiliki sifat zero inflation, Anda sebagai pemilik emas tidak perlu resah dan khawatir dengan naik-turunnya harga emas.
Sejak jaman dulu emas telah membuktikan bahwa ia bisa menjadi alat tukar yang konsisten.
Misalnya 1400 tahun lalu di mekah, untuk membeli 1 ekor kambing maka dibutuhkan 1 koin dinar emas (emas seberat 4.25 gram dengan kadar 22 Karat).
Saat inipun, untuk bisa membeli satu ekor kambing juga cukup membutuhkan 1 koin emas dinar.
Dalam hal ini artinya, keuntungan investasi emas juga terletak pada konsistensi daya belinya yang sangat terjaga sejak ratusan tahun lalu.
3. Tidak Tergantung pada Keputusan Pemerintah
Kebijakan pemerintah yang terkait dengan ekonomi, politik, birokrasi dan lainnya, biasanya akan banyak mempengaruhi nilai tukar rupiah terhadap dolar.
Bagi mereka yang menyimpan hartanya dalam bentuk uang tunai, biasanya akan merasa was-was dengan suku bunga maupun inflasi yang mungkin akan terjadi.
Jika kebijakan pemerintah tidak bagus, bisa saja nilai uang rupiah bisa menjadi jeblok. Keuntungan investasi emas disini adalah harta anda tidak akan terpengaruh dengan kebijakan-kebijakan pemerintah.
4. Emas adalah aset yang berada di luar sistem perbankan
Memiliki emas sejak dini memang tidak akan pernah ada ruginya, karena ia mampu menjadi alat untuk mempertahankan aset yang berada di luar sistem perbankan.
Hampir semua sistem bank yang ada di dunia ini selalu dihantui kekhawatiran akan adanya krisis, sentimen kebijakan ekonomi, dan juga politik negara lain.
5. Emas melindungi nilai aset
Jika Anda saat ini memiliki uang yang cukup untuk dijadikan modal dalam mendirikan usaha bengkel motor namun anda belum punya waktu untuk menekuni usaha ini, maka simpan saja uang tersebut dalam bentuk emas.
Dengan menyimpannya dalam bentuk emas, maka jika suatu saat Anda ingin mendirikan usaha bengkel motor maka tinggal menjual emas tersebut untuk dijadikan modal.
Nilai aset yang tersimpan dalam emas tidak akan tergerus oleh waktu.
Dalam jangka 5 atau 10 tahun kedepan, nilai uang yang ada dalam emas akan tetap cukup untuk dijadikan modal dalam mendirikan usaha bengkel motor.
Hal ini disebabkan karena saat inflasi mengalami kenaikan, maka harga emas akan ikut naik.
Begitu juga pengaruhnya terhadap dollar, jika kurs dollar mengalami peningkatan, maka harga emas juga akan meningkat.
Hal ini artinya harta anda tidak akan pernah berkurang.
6. Sarana menabung paling efektif
Memang menabung dalam bentuk uang tunai akan mendapatkan bunga, namun jika Anda menabung dalam bentuk emas maka dalam jangka panjang uang Anda akan lebih aman.
Untuk tujuan apapun menabung dalam bentuk emas tidak ada ruginya, baik untuk tujuan ibadah naik haji, mempersiapkan pernikahan, membeli rumah, atau rencana pendidikan anak.
7. Emas sangat liquid
Membeli dan menjual emas batangan hingga saat ini cukup mudah dilakukan. Emas mudah ditemukan dimana saja dan harganya juga relatif sama di berbagai wilayah di Indonesia.
Misalpun Anda membutuhkan uang secara mendadak, Anda juga cukup mudah untuk menggadaikan emas tersebut di pegadaian ataupun di bank.
Itulah beberapa keuntungan nnvestasi emas batangan. Tak ada salahnya jika mulai sekarang Anda berinvestasi dalam bentuk emas. Anda akan merasakan manfaatnya jika sudah menabung emas lebih awal.
***
Jenis Emas Untuk Investasi
Logam jenis emas memang salah satu logam yang pantas dikatakan mulia, selain bisa dilihat dari bentuknya yang menarik, emas juga memiliki nilai yang tidak pernah tergerus oleh inflasi ataupun krisis moneter.
Banyak kalangan yang merekomendasikan emas sebagai salah satu investasi jangka panjang, misal untuk biaya pendidikan anak-anak, mengembangkan usaha, membangun rumah, atau sebagai jaminan hari tua.
Ada beberapa jenis emas yang biasa dipilih untuk diinvestasikan, beberapa jenis emas tersebut masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Berikut ini kami sajikan beberapa jenis emas yang biasa digunakan sebagai investasi keluarga:
1. Emas perhiasan
Perhiasan emas merupakan salah satu jenis emas yang paling populer diinvestasikan oleh para ibu rumah tangga. Jenis emas perhiasan ini biasanya bisa berbentuk kalung, gelang, cincin, anting, liontin, dan lain sebagainya.
Bagi para pecinta perhiasan, menyimpan emas selain bisa dijadikan sebagai investasi juga bisa dijadikan sebagai sarana untuk merias diri dan meningkatkan status sosial pemakainya.
Emas perhiasan sangat cocok untuk investasi jangka panjang karena tidak terlalu menguntungkan jika dijadikan pilihan investasi jangka pendek.
Pada umumnya ketika membeli emas perhiasan Anda tidak hanya membayar harga emasnya, tapi juga membahas ongkos pembuatan model perhiasannya.
Jika emas perhiasan dijual kembali, sebagian besar toko tidak mau membayar ongkos pembuatan perhiasan tersebut, mereka hanya akan membayar harga berat emasnya saja.
Agar nilai emas tetap tinggi ada baiknya ketika membeli Anda memilih emas perhiasan 24 karat karena kemungkinan keuntungannya akan jauh lebih besar.
2. Emas batangan
3. Koin emas
4. Emas Granule
Menyimpan Emas
Sebagai salah satu aset yang berharga, dalam menyimpan emas batangan memang membutuhkan tempat khusus. Selain untuk menjaga keamanan dari pencurian, emas batangan yang memiliki kadar karat tinggi sifatnya lebih lunak daripada emas perhiasan.
Oleh karena itu butuh tempat yang benar-benar aman untuk menyimpannya.
Ada banyak cara untuk menyimpan emas batangan agar selalu aman.
Beberapa cara yang umum dilakukan oleh para investor emas ini biasanya dilakukan dengan menyewa Safe Deposit Box di bank, menyimpan emas di tempat gadai, menyimpan secara online di pool account, atau menyimpan emas di rumah sendiri.
Dari sekian banyak media penyimpanan yang ada, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Untuk itulah perlu pertimbangan yang matang untuk memutuskan dimana yang terbaik untuk menyimpan emas batangan.
Secara singkat berikut ini kami sajikan beberapa tempat menyimpan emas batangan yang cukup aman :
1. Meyimpan Emas di Bank
Menyimpan emas batangan di bank bisa dilakukan dengan cara menyewa Safe Deposit Box (SDB) yang biasanya disediakan oleh bank-bank besar di Indonesia.
safe deposit box ini pada umumnya berbentuk laci kotak dengan ukuran beragam yang tersusun pada rak-rak dalam ruangan khusus di bank.
Menyimpan emas di bank dengan menyewa safe deposit box merupakan salah satu cara paling aman yang bisa dilakukan untuk menyimpan emas batangan.
Beberapa kelebihan jika Anda menyimpan emas batangan di safe deposit box diantaranya adalah kotak-kotak tersebut terbuat dari bahan logam (Baja) yang tahan api. Ditempatkan pada ruang khusus dimana tidak semua orang bisa mengakses dengan mudah, memiliki pengamanan berlapis, dan di beberapa bank juga dapat diakses meski hari libur.
Menyimpan emas batangan dengan safe deposit box di bank, biasanya dilakukan oleh mereka yang memiliki emas dalam jumlah banyak, ataupun mereka yang tidak yakin dengan keamanan dalam menyimpan emas batangan di rumahnya.
Tingkat keamanan yang tinggi di safe deposit box inilah yang menyebabkan harga sewa juga cukup mahal. Oleh karena itu tidak semua orang yang memiliki emas batangan lantas menyimpannya di safe deposit box.
Biaya yang harus dikeluarkan untuk menyewa safe deposit box ini juga bervariasi dari satu bank dengan bank lainnya.
Selain itu perbedaan harga juga ditentukan oleh besar kecilnya ukuran safe deposit box yang disewa.
Selain biaya sewa yang biasanya ditetapkan pertahun, untuk mendapatkan kotak pengaman ini juga terdapat biaya jaminan kunci pengaman.
Uang jaminan kunci ini diperlukan oleh bank untuk mengantisipasi jika suatu saat kunci safe deposit box tersebut hilang atau rusak.
Uang jaminan ini tentu akan dikembalikan kepada penyewa jika masa sewa telah berakhir dan telah dipastikan, safe deposit box masih dalam kondisi baik.
2. Menggadaikan Emas
Dengan Menggadaikan emas bisa menjadi satu cara untuk menyimpan emas batangan secara aman di bank maupun pegadaian.
Cara ini banyak dilakukan oleh mereka yang memiliki emas batangan namun sedang membutuhkan uang segar untuk kebutuhan modal usaha maupun kebutuhan mendadak.
Selama proses gadai masih berjalan, emas batangan akan disimpan dengan baik oleh bank atau pegadaian.
Cara ini juga banyak dilakukan oleh mereka yang akan bepergian meninggalkan rumah untuk sementara waktu. Mereka menyimpan emas batangan dengan cara digadai, setelah kembali pulang emas akan ditebus lagi.
3. Menyimpan emas batangan pada Pool Account
Seiring berkembangnya teknologi informasi, media untuk menyimpan emas batangan juga semakin beragam.
Salah satunya adalah fasilitas pool account yaitu rekening kepemilikan emas, dimana seseorang dapat membeli, menjual dan menyimpan emas secara online tanpa harus memegang emas secara fisik.
Dalam pool account ini mereka menyediakan Safe Deposit Box yang tidak dikenakan biaya untuk menyimpan emas batangan.
Meskipun pool account hanya dalam bentuk rekening kepemilikan emas, namun apabila Anda ingin mengambil emas batangan yang tersimpan disana, mereka juga akan mengirimkan emas dalam bentuk fisiknya.
Emas yang tersedia dalam layanan pool account ini adalah emas batangan Logam Mulia sertifikat PT. Antam.
Dengan menggunakan pool account ini secara otomatis Anda secara tidak langsung memiliki rekening emas sekaligus rekening uang, karena dari rekening tersebut Anda bisa menarik aset berupa emas maupun dalam bentuk uang tunai.
Dari sekian banyak kelebihan yang dimiliki oleh penyedia jasa pool account ini, tentu juga ada beberapa kekurangannya.
Misalnya adanya biaya cetak saat melakukan penarikan fisik dibawah kriteria minimum penyedia jasa layanan pool account.
Sistem ini belum familiar di masyarakat sehingga bisa memunculkan keraguan, perlu ekstra hati-hati jika ingin memutuskan untuk membeli, menjual dan menyimpan emas batangan di pool account.
Penyedia jasa belum tentu menjaminkan emas batangan yang disimpan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dan lain sebagainya.
Dari sekian banyak penyedia jasa layanan pool account di media online, mereka biasanya memiliki ketentuan layanan yang berbeda-beda.
Agar lebih nyaman dan aman dalam menggunakan jasa pool account, sangat disarankan untuk mempelajari tentang latar belakang dan kredibilitas perusahaan, berbagai fasilitas layanan mereka, bukti penyimpanan, dan lain lain.
Jika anda tertarik menggunakan jasa layanan pool account di media online, satu hal yang paling penting adalah hati-hati, karena banyak juga penawaran investasi emas bodong yang telah membuat orang tertipu.
4. Menyimpan emas batangan di rumah
Menyimpan emas batangan di rumah dengan sebaik-baiknya merupakan satu langkah yang bisa dilakukan untuk melindungi aset emas dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Hal-hal buruk seperti pencurian maupun kerusakan emas bisa saja terjadi kapan saja jika dalam menyimpan emas di rumah tidak dilakukan dengan benar.
Menyimpan emas batangan di rumah memang memiliki beberapa kelebiah dan kelemahan.
Beberapa kelebihan jika menyimpan emas di rumah misalnya tidak perlu mengeluarkan uang untuk biaya sewa, akan tetap aman selama pemilik ada di rumah, dapat disimpan dengan berbagai cara agar tetap aman.
Adapun kelemahan jika menyimpan emas batangan di rumah adalah keamanan tidak terjamin karena tidak ada perlindungan asuransi, resiko ditanggung sendiri jika terjadi musibah misalnya kebakaran, rawan terhadap pencurian, dan lain-lain.
Selain beberapa kelemahan yang telah disebutkan diatas, satu kelemahan yang tidak kalah penting ketika menyimpan emas batangan dirumah adalah perasaan khawatir yang berlebihan apabila emas ditinggal bepergian.
Apalagi jika jumlah emas dirumah cukup banyak, bisa jadi hidup anda tidak akan tenang karena takut kehilangan.
Beberapa solusi agar dalam menyimpan emas dirumah tetap aman dan nyaman diantaranya adalah :
- Menyimpan emas batangan di rumah akan lebih baik jika jumlah emas masih sedikit, misalnya dibawah 100 gram.
- Jangan bercerita pada orang lain bahwa Anda memiliki dan menyimpan emas batangan di rumah.
- Belilah brankas kecil yang tahan api dan letakkan pada tempat khusus yang tidak diduga, misalnya dibawah lantai yang telah dilubangi, kemudian ditutup dengan keramik/ubin, ditutup karpet, dan diatasnya diberi almari kecil.
- dan lain sebagainya.
Dimanapun anda menyimpan emas batangan dirumah sebenarnya bukan satu masalah, satu hal yang paling penting adalah bahwa Anda bisa merasa nyaman dengan tempat penyimpanan tersebut.
Dengan rasa nyaman inilah Anda bisa menikmati kekayaan Anda dengan bahagia tanpa dihantui rasa kekhawatiran yang berlebih.
***
Membedakan Emas Asli dan Palsu
Bisa membedakan emas asli atau palsu merupakan satu hal yang penting jika Anda ingin membeli emas, khususnya emas batangan.
Dengan mengetahui perbedaan emas asli dan emas palsu, maka akan dapat terhindar dari berbagai penipuan dalam jual beli emas.
Penjualan emas palsu biasanya banyak dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Ia biasanya hanya sekedar menginginkan penghasilan yang lebih meski harus merugikan orang lain. Emas batangan yang palsu biasanya dijual dalam bentuk lempengan dengan berat tertentu.
Bahan menggunakan kuningan maupun kuningan yang dicampur dengan sedikit emas sehingga bisa menyerupai emas batangan yang asli.
Emas batangan palsu biasanya kadar emasnya sangat rendah, bahkan tidak lebih dari 10 karat.
Tak hanya dalam bentuk emas batangan, emas palsu juga banyak beredar dalam bentuk emas perhiasan. untuk itu berhati-hatilah saat akan membeli emas.
Agar aman dan tidak tertipu oleh jual-beli emas yang dipalsukan ini maka JANGAN membeli emas di sembarang tempat.
Belilah emas batangan maupun emas perhiasan di toko-toko yang sudah terpercaya. Memiliki alamat yang jelas dan bisa melampirkan sertifikat emas batangan, kwitansi maupun nota.
Toko emas yang mau memberi sertifikat, paling tidak kita sudah mendapat garansi awal bahwa emas batangan yang kita beli benar-benar asli. Jadi sesuai spesifikasi yang ada di sertifikat.
Sertifikat emas, kwitansi maupun nota pembelian merupakan satu bukti yang sah bahwasanya emas yang kita miliki adalah asli, hasil dari membeli bukan dari mencuri.
Dengan alamat toko yang jelas dan berbagai dokumen yang telah diberikan tersebut kita bisa menuntut toko emas bila dikemudian hari emas yang dibeli ternyata palsu atau kadarnya tidak sesuai.
Jika Anda pernah melakukan pembelian emas batangan dari orang lain, mungkin kini saatnya Anda perlu tahu apakah emas yang sudah dibeli adalah emas asli.
Untuk bisa memeriksa emas asli atau palsu, berikut ini kami sajikan beberapat tipsnya :
1. Melihat ciri-ciri emas secara kasat mata
Meski cara ini tidak menjamin kebenarannya, namun perlu dilakukan. Cara mudah ini adalah dengan melihat dan mengamati tanda-tanda yang menjadi ciri emas asli.
Pada umumnya emas batangan keluaran antam atau yang lainnya biasanya ada cap sebagai penanda kadar emas, misal dalam fineness ( 1-999 atau 0.1-0.999) atau dalam ukuran karat (10K, 22K, 24K dll).
Memang tidak semua emas batangan model lama memiliki cap kadar karat dan fineness, lagipula para mafia emas palsu-pun bisa membuat cap karat agar bisa terlihat asli.
Selain dengan cara melihat tanda-tanda berupa cap, Anda juga bisa melihat tanda-tanda lain yang bisa dilihat dengan kasat mata. Misalnya tentang warna emas.
Beberapa emas batangan palsu yang beredar, biasanya memang tidak keseluruhan terbuat dari emas. Emas tersebut bisa saja dicampur atau hanya dijadikan sebagai lapisan dari bahan logam lain seperti kuningan, tembaga, bahkan besi.
Untuk memastikan apakah emas batangan yang Anda beli asli atau palsu, maka gosoklah emas tersebut pada bagian-bagian tertentu yang sering terkena gesekan.
Emas palsu biasanya akan memunculkan warna logam berbeda di bawahnya.
2. Menggigit emas
Emas yang memiliki kadar karat tinggi bisa dipastikan emas tersebut memiliki tingkat kekerasan yang rendah. Artinya emas murni 24 karat akan lebih lunak jika dibandingkan dengan emas dengan kadar kemurnian 18 karat.
Untuk menguji emas tersebut asli atau palsu maka gigitlah emas tersebut dengan tekanan sedang. Jika emas yang Anda gigit tersebut adalah emas asli maka akan nampak bekas gigitannya. Jika bekas gigitan semakin dalam maka bisa dipastikan emas tersebut memiliki kadar karat semakin tinggi.
Menguji emas dengan cara mengigit ini memang bukanlah salah satu alat uji yang direkomendasikan, karena selain akan merusak gigi tentu juga akan dapat merusak kondisi emas.
Apalagi saat ini para pemalsu emas juga semakin canggih, mereka membuat emas palsu dengan cara menggunakan timah berlapis emas yang juga cukup lunak untuk digigit.
3. Mengguji dengan magnet
Logam mulia seperti emas merupakan salah satu jenis logam non-magnetik. Artinya emas tidak akan tertarik oleh magnet sebagaimana besi.
Menguji keaslian emas dengan menggunakan magnet hanyalah satu cara yang bisa dilakukan. Pengujian emas dengan cara ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa didalam emas batangan tersebut bukanlah besi.
Untuk melakukannya, gunakanlah magnet yang memiliki daya tarik kuat, kemudian arahkan magnet tersebut ke emas. Jika emas yang kita uji tertarik ke magnet dan menempel, hal ini bisa dipastikan bahwa emas tersebut adalah palsu.
Namun perlu diingat, meski emas tidak tertarik oleh magnet dan tidak menempel, namun belum tentu emas tersebut asli. Pembuat emas palsu bisa saja menambahkan logam non-magnetik lain yang bisa digunakan sebagai bahan dasar emas palsu.
4. Uji Densitas Emas
Menguji densitas atau uji kepadatan/masa jenis emas dapat dilakukan untuk bisa membedakan emas asli atau palsu. Hal ini bisa menjadi cara yang cukup mujarap karena dari sekian banyak logam yang ada sangat jarang yang memiliki kepadatan yang melebihi kepadatan emas.
Adapun kepadatan emas asli yang 24 Karat adalah sekitar 19,3 g/ml. Apabila Anda melakukann uji densitas emas, semakin tinggi kepadatannya maka akan semakin tinggi tingkat kemurnian emas.
Adapun cara untuk menguji densitas emas ini adalah :
- Siapkan alat timbang digital yang presisi untuk mengukur berat emas.
- Isikan air kedalam gelas dengan jumlah sembarang dalam ukuran ml (milliliter). Akan lebih baik lagi apabila Anda menggunakan gelas yang memiliki tanda ukuran milimeter. Alat ini digunakan untuk mengukur volume emas dalam ml.
- Catatlah jumlah persis tingkat air sebelum emas yang diduga palsu tersebut direndam.
- Letakkan emas pada gelas dengan menggantungnya menggunakan tali. Setelah emas direndam catat tingkat air yang baru, dan hitung perbedaan sebelum dan sesudah direndam dalam ml.
- Gunakan rumus berikut untuk menghitung kepadatan : kepadatan = massa / volume. Hasil mendekati angka 19 g/ml menunjukkan kadar emas asli.
- Contoh perhitungan : Emas yang diuji memiliki berat 38g dan volume 2 mililiter. Menggunakan rumus [massa] / [volume] maka 38/2 = hasilnya adalah 19 g/ml , yang sangat mendekati massa jenis emas.
- Ingatlah bahwa kemurnian emas yang berbeda akan memiliki g / ml rasio yang berbeda : 14K = 12,9-14,6 g/ml, 18K kuning = 15,2-15,9 g/ml, 18K putih = 14,7-16,9 g/ml dan 22K = 17,7-17,8 g/ml.
5. Menggoreskan Emas di keramik dan kertas
Keramik lantai maupun piring bisa dijadikan sebagai alat untuk mengetahui emas asli atau palsu. Caranya juga cukup mudah yakni dengan menggoreskan emas tersebut pada permukaan keramik ataupun piring tersebut.
Apabila setelah digoreskan pada keramik ada bekas goresan hitam, itu tandanya emas tersebut palsu, namun apabila tidak ada goresan hitam maka bisa disimpulkan bahwa kemungkinan besar emas tadi adalah asli.
Menggoreskan emas pada keramik memang mudah, namun hal ini sangat beresiko jika emas asli yang diuji akan tergores dan cacat. Sebagai bahan pembanding.
Anda bisa mencoba menggoreskan uang logam yang bukan dari bahan alumunium ke kertas, ini bisa dipastikan goresan akan muncul warna hitam.
6. Menguji emas dengan Nitric Acid
Cara lain untuk menguji emas asli atau palsu bisa dilakukan dengan Nitric Acid atau yang sering disebut dengan “tes asam”.
Cara ini memang cukup efektif untuk membedakan emas asli atau palsu, namun jika menggunakan cara tes sangat beresiko karena cairan asam cukup berbahaya, untuk itu harus berhati-hati atau sebaiknya pengujian dengan Nitric Acid ini diserahkan saja ke toko perhiasan emas.
Jika ingin mencoba menguji emas dengan Nitric Acid Berikut langkah-langkahnya :
- Letakkanlah emas tersebut pada piring stainless steel
- teteskan asam nitrat pada permukaan emas, kemudian lihat hasil reaksinya.
- Jika reaksi pada emas berubah menjadi warna hijau maka itu menunjukkan bahwa emas tersebut sebenarnya besi yang dilapisi emas
- Jika reaksi pada emas berubah menjadi warna kuning, itu menunjukkan bahwa emas tersebut adalah logam kuningan yang dilapisi emas
- Jika reaksi pada emas berubah menjadi warna susu menunjukkan bahwa emas tersebut merupakan logam perak yang dilapisi emas
- Jika tidak ada reaksi kemungkinan besar adalah emas asli
Baca Juga : Kenali Cara Investasi Emas Terbaik Berikut Ini Agar Tidak Salah Langkah!