Menulis Artikel Di WordPress Itu Mudah, Ini Caranya

Setelah website CMS WordPress selesai dibuat, salah satu langkah penting agar website memiliki pengunjung adalah dengan menulis artikel.

Bisa diibaratkan jika website adalah toko maka artikel adalah barang dagangannya.

Semakin bagus artikel yang ditulis, maka akan semakin laris pula website untuk dikunjungi.

Secara teknis, menulis artikel di WordPress bukanlah sesuatu yang sulit.

Berbagai menu untuk pengelolaan teks dan gambar telah tersedia secara lengkap, begitu pula menu-menu untuk mengatur berbagai format tulisan.

Untuk itulah dalam artikel ini kami sajikan teknik-teknik menulis artikel di WordPress agar kita semua dapat benar-benar menguasai berbagai hal yang berhubungan dengan proses posting di WordPress.

Pada CMS WordPress secara umum kita dapat mengirimkan tulisan dalam bentuk dua postingan, yaitu dalam bentuk postingan statis atau  pages dan postingan dinamis atau post.

Halaman post ini sering digunakan untuk menulis artikel yang update, berita terkini, dan bisa dikategorikan berdasar kelompok informasinya.

Sedangkan pages seringkali digunakan untuk menampilkan postingan profil website, halaman disclaimer, halaman privacy policy, peta situs, dan halaman statis lainnya.

Proses menulis artikel di halaman post dan mempublikasikan tulisan di wordpress sebenarnya cukup mudah, berikut ini langkah-langkahnya :

1. Masuk ke halaman Dashboard WordPress, pilih Post > Add New

Anda bisa memilih fitur post ini jika ingin menulis artikel yang update dan bukan merupakan halaman statis seperti profile.

Dalam menu fitur post, Anda juga diberi pilihan untuk bisa membuat berbagai macam kategori dan tag yang bisa dimanfaatkan sebagai kata kunci artikel.

2. Menulis artikel di halaman postingan

Setelah masuk ke halaman post maka Anda akan disuguhkan berbagai macam kolom dan menu.

Kolom paling atas (no.1) merupakan kolom untuk judul artikel.

Setelah judul ditulis, secara otomatis akan muncul permalink atau alamat URL artikel di bawahnya (no.2).

Anda juga masih bisa mengedit permalink ini agar lebih pendek yang hanya memuat kata kuncinya saja.

Selain kolom judul dan permaling, di halaman post juga terdapat kolom toolbar untuk mengatur teks artikel yang ditulis.

Agar menu-menu di toolbar lebih lengkap, Anda bisa menekan kotak Toolbar Toggle yang terletak paling kanan (no.3).

Apabila Anda ingin memasukkan gambar ke dalam postingan, maka tinggal menekan tombol Add Media yang terletak di atas pojok kiri toolbar.

Kolom besar (no.4) dibawah toolbar ini adalah area untuk menulis artikel.

Ada dua pilihan mode untuk menulis artikel, yakni mode Visual dan Text.

Dengan menggunakan mode visual, Anda bisa mengedit tampilan artikel hanya dengan memanfaatkan toolbar yang ada.

Namun jika menggunakan mode Text, Anda harus menggunakan kode HTML.

3. Mengatur Kategori dan Tag

Categories dan Tag merupakan sebuah tools yang disediakan oleh wordpress untuk mengelompokkan artikel berdasar tema yang diinginkan.

Biasanya nama pengelompokan berdasarkan kategori ini bisa dijadikan sebagai menu di halaman website.

Sedangkan Tag digunakan sebagai sarana pengelompokan artikel yang lebih spesifik dan juga sebagai pendukung kata kunci dalam artikel.

Secara default dalam kategori WordPress terdapat satu pilihan Uncategorized, Anda bisa merubah nama kategori tersebut atau menambahkan nama kategori sesuai kebutuhan.

Caranya juga cukup mudah, bisa melalui dahsboard (Post -> Categories) dan juga bisa dengan menambahkan melalui tombol +Add New Category pada kotak kategori seperti gambar dibawah ini.

Setelah beberapa kategori artikel dibuat, Anda bisa memberi tanda centang (√) pada pilihan kategori yang sesuai dengan artikel yang ditulis.

Meskipun Anda bisa memilih lebih dari satu kategori, akan lebih baik jika dipilih salah satu kategori yang paling relevan.

 

Setelah memilih kategori artikel, Anda juga bisa membuat pengelompokan tema artikel melalui Tag.

Pengelompokan dengan cara ini bersifat optional atau tidak wajib, namun juga penting untuk dilakukan.

Cara membuat Tag juga cukup mudah.

Anda tinggal menulis kata kunci sesuai artikel dalam kotak Tags dengan pemisahan tanda koma (,).

Jika tags sudah pernah dibuat, Anda juga bisa memilihnya melalui link Choose from the most used tags.

Jika anda ingin membatalkan Tag yang telah dibuat klik tanda silang (x) disamping Tag tersebut.

4 . Menambahkan Feature Image pada Artikel

Feature image merupakan gambar yang dilampirkan pada postingan sehingga bisa muncul thumbnail yang bisa mewakili sebuah artikel.

 Gambar Feature image ini biasanya muncul di tiap kategori postingan dan halaman Home.

Selain itu gambar ini akan muncul saat artikel dishare melalui media sosial seperti Facebook, Twitter, dan lain-lain.

Memberi Feature image  pada artikel hanya bisa dilakukan dengan satu gambar saja.

Anda hanya bisa merubah gambar tersebut melalui kolom Feature image.

5. Melakukan pengaturan tambahan melalui plugin

Sebelum mempublikasikan artikel, beberapa bloger juga akan mengoptimasi artikelnya melaui beberapa plugin tambahan.

Oleh karena itu juga dibutuhkan beberapa pengaturan sesuai dengan plugin yang digunakan.

Beberapa contoh plugin untuk mengoptimasi artikel misalnya SEO by Yoast, Contextual Related Posts, dan lain sebagainya.

baca juga : Ini 9 Plugin WordPress Terbaik Yang Wajib Instal

6. Publikasikan Artikel

Setelah berbagai pengaturan dan menulis artikel selesai, langkah terakhir adalah dengan mempublikasikan artikel tersebut.

Dalam kotak menu Publish, ada beberapa pengaturan yang bisa Anda pilih untuk mengoptimalkan kinerja artikel.

Tombol Save Draft berguna untuk menyimpan artikel yang ditunda pengirimannya (mungkin artikel perlu diedit dulu), tombol Preview untuk melakukan uji coba tampilan artikel, dan tombol Publish untuk menerbitkan artikel yang telah ditulis.

Menulis artikel di CMS WordPress memang terdapat banyak fasilitas yang bisa digunakan.

Untuk mengecek artikel masih dalam bentuk draft atau sudah dipublish Anda cukup melihat status.

JIka ingin  membatasi pembaca artikel, Anda bisa memilih menu pada Visibility, disini bisa dipilih untuk Public, bisa dipilih untuk publik namun harus pakai password, atau artikel tersebut bersifat privat atau rahasia.

Untuk bisa memposting artikel secara berkala dan rutin, Anda juga bisa menjadwalkan kapan artikel tersebut dipublikasikan.

Caranya dengan mengedit Publish Immediately sesuai dengan waktu yang diinginkan.

Baca juga tips lengkap CMS WordPress : Tutorial Membuat Website Dengan CMS WordPress