Mainan edukatif pada usia 9-12 biasanya merupakan permainan yang membutuhkan keahlian lebih dari umur sebelumnya.
Pada usia ini bayi mulai mampu mengerti dan mengikuti perintah. Bayi akan senang melakukan permainan yang berkaitan susun menyusun benda.
Berikut beberapa mainan edukatif yang dapat dikenalkan pada bayi usia 9-12 bulan;
1. Mainan balok
Permainan menyusun balok, cincin (gelang) dan mainan sejenisnya bisa menjadi pilihan untuk si buah hati.
Biasaya mainan ini terbuat dari bahan plastik atau kayu.
Doronglah si kecil untuk menyusun mainan cincin dari besar ke kecil atau sebalikya.
Anda juga bisa mengajak sikecil untuk melempar cincin, memutar cincin, memasukkan cincin kejari dll.
Ajak bayi anda menyusun balok dan membuat kreasi sendiri.
Selain melatih motorik halus, dengan mainan ini juga sangat baik untuk dapat mengenalkan warna, bentuk, tekstur dan lain-lain.
2. Mainan tabuh
Salah satu mainan ini bisa berupa seperti drum kecil. Bayi sangat suka dengan bunyi-bunyian, sumber-sumber bunyian seperti bisa dihasilkan dari aktivitas memukul dan menabuh.
Anda bisa memfasilitasi kesukaannya dengan latihan memukul drum agar bunyinya keluar, ia pasti menyukai bunyinya.
Selain mengasah motorik sikecil, permainan ini juga mengenalkan musik padanya.
3. Mainan pukul
Anda bisa memilih palu besar yang terbuat dari balon udara.
Sikecil akan sangat suka memukul-mukul benda sekitar dengan palunya tanpa membuat mama khawatir dengan bahaya yang akan ditimbulkan.
Mainan palu dan bola pukul dengan bentuk dan ukuran yang aman untuk anak-anak usia ini dapat menjadi pilihan yang baik.
Anak dapat memukul bola ke dalam lubang menggunakan palu mainan. Ini akan melatih koordinasi tangan, mata, dan kekuatan motorik mereka.
Berikan xylophone atau alat musik perkusi lainnya yang bisa mereka pukul dengan pemukul.
Ini akan membantu mengembangkan keterampilan motorik halus, koordinasi tangan, dan keterampilan musik mereka.
4. Mainan puzzle
Pilih puzzle yang beukuran besar yang terdiri dari dua potongan puzzle.
Anda bisa memlih motif petani, binatang, buah-buahan dan lain-lain. Bahannya terbuat dari kain atau kayu.
Minta bayi untuk memasangkan puzzle itu.
Anda juga bisa membantunya jika diperlukan. Bila sikecil sudah mampu melakukannya sendiri, anda cukup mengamati.
Biarkan ia belajar mandiri agar kemampuannya terus berkembang.
Baca juga : Cara Menyimpan Mainan Anak dengan Artistik
Sama-sama bun. Terimakasih sudah mau mampir. Salam.
Terima kasih, sangat inspiratif untuk mengembangkan permainan edukatif mandiri untuk anak.
Salam