Ibu dan Buah Hati

Ini Dia Tips Memenuhi Gizi Anak

Gizi-SeimbangCC0jil111

Orang tua memiliki peran penting dalam memenuhi gizi anak. Pemenuhan gizi anak pada masa balita berpengaruh besar terhadap masa depan anak. Anda perlu mengatur pola makan sikecil sejak dini agar pada dewasa nanti dapat menjadi kebiasaan yang baik. Pengaturan pola makan berkaitan dengan keteraturan dalam kegiatan makan, misalnya sehari makan tiga kali pada waktu pagi, siang dan sore hari. Selain itu, hal lain yang perlu diperhatikan adalah asupan gizi yang seimbang. Bagaimanapun, gizi anak berpengaruh besar pada tumbuh kembangnya. Anak yang kekurangan gizi dapat mengalami keterlambatan tumbuh yang berakibat kurangnya kecerdasan, dimana ini sangat sulit dipulihkan.

Gizi anak memiliki peran penting dalam perkembangan otaknya. Ada tiga hal yang mempengaruhi kecerdasan seseorang, yakni bakat, asupan gizi dan stimulasi dari lingkungan yang mendukung. Jadi jangan anggap remeh gizi sikecil. Masa depan mereka ditentukan tiga tahun awal kehidupannya, dimana jaringan otak pada masa ini tumbuh dengan sangat pesat. Untuk mendukung tumbuh kembang otak pada masa ini diperlukan kualitas gizi yang seimbang (baca juga: panduan gizi seimbang) dan stimulasi yang tepat.

Selain itu, gizi anak juga berpengaruh terhadap daya tahan tubuhnya. Daya tahan tubuh yang prima dapat menjadikan anak anda menjadi anak yang sehat dan tidak mudah terserang penyakit. Jadi, bagaimana menerapkan pemenuhan gizi anak yang tepat? Simak ulasan berikut ini;

1. Atur kebiasaan makan sikecil

Orang tua bisa membiasakan sikecil dengan kebiasaan yang baik sejak dini. Bayi yang dilatih dengan disiplin dapat memiliki kebiasan yang baik dimasa mendatang, termasuk dalam kebiasaan makan. Anda tidak mau bukan anak anda memiliki kebiasaan yang kurang baik saat makan, misalnya menjadi pribadi yang picky eater atau suka memilih-milih makanan (baca juga: cara mengatasi anak yang picky eater). Nah, bagaimana membentuk kebiasaan yang baik saat makan?

  • Berikan teladan yang baik untuk sikecil. Anda harus biasa melahap makanan apa saja didepan sikecil seolah makanan yang anda makan adalah makanan terenak didunia, ini akan membuatnya tertarik dan turut menikmati apa yang anda makan.
  • Ketika sedang dalam tahap makan MPASI, ajarkan sikecil untuk selalu makan dimeja. Anda bisa menanamkan konsep bahwa dia harus mendatangi makanan, bukan makanan yang berlarian mengejarnya.
  • Saat anak mengindikasikan antipati terhadap makanan tertentu, sembunyikan makanan tersebut dibalik makanan lain. Misalnya ia antipati terhadap sayuran, maka anda bisa membuat perkedel yang berisi sayuran. Buat ia tidak sadar bahwa ia sedang menikmati sayuran.
  • Anda bisa berkreasi dengan makanan, buatlah sajian yang menarik untuknya. Misalnya membuat ceplok telur yang bertanda senyum dengan saus.
  • Jangan pernah memaksa anak untuk makan apapun. Paksaan tidak akan berdampak baik, justru membuat sikecil semakin enggan menikmati makanannya.
  • Anda juga bisa belajar sambil makan. Tunjukkan pada sikecil manfaat dari setiap sayuran atau makanan yang ia santap.
  • Ketika anak susah makan, anda bisa mengakalinya dengan menu yang variatif. Mungkin anak bosan dengan makanan yang itu-itu saja.
  • Selain itu, anda juga dapat melibatkan sikecil dalam menyiapkan menu makanan.
  • Bila sikecil masih tak ingin makan, berikan madu padanya. Madu terbukti dapat meningkatkan nafsu makan anak.

2. Mengatur porsi gizi yang dibutuhkan anak

Gizi anak yang dibutuhkan dalam masa tumbuhkembangnya adalah karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Berikut rinciannya;

  • Makanan yang mengandung karbohidat adalah nasi, kentang, umbi-umbian dan sebagainya. Kebutuhan karbohidrat balita dalam sehari berjumlah 300 gram. Karbohidrat berfungsi sebagai energi yang dapat mendukung keaktifan anak dalam tahap belajar.
  • Protein terkandung dalam tahu, tempe, daging ayam, telur dan ikan. Protein berguna sebagai zat pembangun tubuh dan pengganti sel-sel yang rusak.
  • Tubuh balita memerukan lemak sebanyak 25-35%
  • Vitamin terdapat dalam sayuran dan buah
  • Kalsium yang berperan penting dalam pertumbuhan tulang dan gigi dapat mama temukan dalam susu dan keju.
  • Tubuh memerlukan asam lemak esensial. Ada tiga macam lemak esensial yang baik untuk tubuh, yaitu asam lemak omega 3, asam lemak omega 6, dan asam lemak omega 9. Asam lemak omega 3 dapat mencegah munculnya penyakit degeneratif. Asam lemak omega 3 dapat diperloeh dari sayuran, kacang-kacangan dan biji-bijian.

Namun, menu balita tidak hars melulu demikian. Balita membutuhkan variasi menu. Yang diperlukan adalah kecukupan porsi gizinya. Berikan makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral dalam porsi yang tepat. Kekurangan gizi dapat berakibat penurunan kecerdasan, sdang kelebihan gizi dapat berakibat obesitas pada anak. Kelebihan konsumsi vitamin dan mineral juga memperberat fungsi kerja hat, jadi berikanlah gizi yang seimbang pada anak.

Nah, demikian ulasan kami soal cara memenuhi gizi anak. Semoga bermanfaat ya mam.

2 Comments

2 Comments

  1. Admin

    11 Februari 2016 at 19:50

    sama-sama..

  2. Jehan

    1 Februari 2016 at 15:34

    terima kasih untuk tips nya. Jadi perlu ada kontrol untuk memenuhi gizi anak. Orang tua juga harus mencontohkan untuk membiasakan makan sesuai dengan kebutuhan gizi mereka.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top