Berencana Ikut SAT Test Indonesia? Ikuti 5 Persiapannya Ini

SAT Test Indonesia – Jika Anda berencana untuk mendaftar ke universitas di Amerika, sangat penting untuk mengikuti tes SAT sebelumnya.

Hasil tes SAT memberikan pengaruh yang sangat besar dalam keberhasilan diterima.

Apa itu tes SAT dan bagaimana persiapannya agar mendapatkan skor terbaik?

SAT adalah Standardized College Admission Test di Amerika yang pertama kali diadakan pada tahun 1926. Tes ini efektif memulai digunakan secara mendunia sejak tahun 1940 dan menjadi standar untuk semua calon mahasiswa yang mendaftar.

Tes ini memiliki empat sesi yang semuanya merupakan jenis soal pilihan ganda dan juga essay.

Pada sesi pertama adalah sesi reading yang diikuti dengan tes menulis untuk tentang bahasa.

Kemudian diikuti dengan sesi berhitung yang tidak boleh menggunakan kalkulator dan tidak.

Sesi terakhir adalah tes esai dan sebelumnya adalah pilihan ganda.

Selama tes berlangsung akan diberikan waktu 5 menit istirahat setiap jamnya

. Artinya Anda akan mendapatkan waktu untuk beristirahat sebentar setelah sesi reading dan kemudian berlanjut ke sesi matematika tanpa kalkulator.

Total waktu yang diberikan untuk empat sesi adalah tiga jam lima puluh menit.

Nilai yang didapatkan dalam tes ini adalah antara 400 hingga 1600. Anda bisa mendapatkan skor sekitar 200 untuk setiap sesi.

Nilai rata-rata yang didapatkan calon mahasiswa yang lulus masuk ke universitas adalah 1500.

Angka tersebut cukup tinggi, dan jika ingin berhasil maka Anda harus melakukan persiapan belajar yang matang.

5 Macam Persiapan dalam Menempuh Tes SAT

Siapa saja yang hendak menempuh SAT test akan melakukan persiapan beberapa bulan sebelumnya.

Tes ini akan menghabiskan banyak waktu untuk persiapan, jadi harus selalu fokus saat belajar.

Cara belajar yang tepat adalah dengan mempelajarinya secara mandiri dan juga di tempat kursus.

Kedua cara tersebut paling ampuh, di tempat kursus Anda akan mendapatkan materi khusus.

Semua soal yang dianggap sulit Anda bisa menanyakannya kepada instruktur.

Sedangkan belajar mandiri akan memperdalam pemahaman akan masing-masing soal.

Ketika belajar Anda harus mengenal tipe soal dan mendalaminya lebih dalam.

Membantu persiapan tes menjadi lebih mudah, Anda bisa mengikuti beberapa persiapan seperti berikut ini.

1. Bacalah banyak berita di luar kelas

Pada sesi reading dalam tes SAT, Anda akan menemukan kalimat yang cukup berat.

Bacaan berupa lima paragraf yang cukup panjang.

Pertanyaan dari bacaan tidaklah sulit, namun bacaan akan memakan banyak waktu dan otak akan menghabiskan banyak energi dalam sesi ini.

Mencegah Anda hanya menghabiskan waktu maka cobalah untuk membaca banyak berita di luar kelas. Tidak hanya berita namun penelitian atau penemuan, disertasi juga sumber yang penting.

Hal ini disebabkan semua bacaan yang diberikan bukanlah cerita tetapi tentang berita atau penelitian. Sehingga otak akan terbiasa mengenali istilah penting dalam akademik.

2. Belajar berhitung dengan cepat

Sesi yang sulit kedua adalah menghitung tanpa kalkulator.

Jadi Anda harus pandai berhitung di luar otak. Jangan tergantung menggunakan kalkulator dan cobalah untuk mengerjakan soal berhitung dengan timer.

Semakin cepat Anda berhitung dan mendapat jawaban yang tepat maka akan semakin mudah nantinya untuk mengerjakan tes.

3. Belajar grammar

Jangan lupa untuk mempelajari grammar.

Hampir semua pertanyaan verbal akan berhubungan dengan grammar.

Ketika Anda bisa menemukan ini bacaan atau soal dan grammar seringkali terlewatkan.

Bahkan pada topik yang sangat ringan, grammar yang digunakan cukup kompleks,

4. Jangan lupa untuk praktek

Jangan hanya belajar materi saja, cobalah untuk mengerjakan soal.

Di tempat kursus Anda akan mendapatkan soal tes untuk latihan dengan mudah.

Hasil tes bisa menjadi sumber materi untuk belajar lebih dalam.

Anda bisa membeli buku kumpulan soal-soal SAT dan kerjakan.

Kumpulkan jenis soal yang dianggap sulit dan pecahkan permasalahannya.

5. Mencari teman untuk belajar

Siapa sangka bahwa teman belajar sangatlah penting untuk menimbulkan mental kompetisi.

Jika memiliki teman untuk belajar, cobalah untuk bersaing satu sama lain untuk mendapatkan skor yang lebih tinggi.

Berkompetisi akan menimbulkan motivasi yang lebih besar dibandingkan belajar mandiri.