Jika jaman dulu tujuan penetapan harga dalam perusahaan hanya berorientasi pada perolehan laba dari apa yang dijualnya.
Kini, tujuan penetapan harga telah mengalami banyak perkembangan, bukan hanya berdasarkan tingkat keuntungan dan perolehannya saja melainkan berdasarkan berbagai pertimbangan non ekonomis lainnya.
Harga dan penetapan harga merupakan proses yang harus dilakukan oleh perusahaan untuk memberikan nilai suatu produk berupa barang atau jasa.
Penetapan harga dilakukan dengan mengkalkulasikan terlebih dahulu aneka biaya yang dikeluarkan sehingga akan mendapatkan keuntungan.
Selain berupa keuntungan uang, pertimbangan juga dilakukan berdasarkan berbagai faktor lain yang mempengaruhi permintaan seperti kebutuhan, keinginan, dan harapan konsumen..
Baca Juga : Strategi Penetapan Harga Produk Dalam Pemasaran
Monroe (1990) menyatakan bahwa harga merupakan pengorbanan ekonomis yang dilakukan pelanggan untuk memperoleh produk atau jasa.
Selain itu harga adalah salah satu faktor penting bagi konsumen dalam mengambil keputusan untuk melakukan transaksi atau tidak.
Ada beberapa tujuan penetapan harga, menurut djaslim saladin (2003:95) sebagai berikut :
1. Maksimalisasi keuntungan
Sesuai dengan prinsip ekonomi pada umumnya, sebuah perusahaan dibangun tentu ingin mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya dengan pengorbanan yang sekecil-kecilnya.
Maksimalisasi keuntungan berarti bagaimana perusahaan dapat mencapai hasil penjualan yang maksimal, jika memungkinkan harga setinggi mungkin dan barang dapat terjual sebanyak mungkin.
2. Penetapan harga untuk merebut pangsa pasar
Merupakan penetapan harga dengan tujuan utama merebut pangsa pasar dari kompetitor yang sudah ada.
Jika pasar masih sensitif terhadap harga, biasanya perusahaan dapat memberikan harga yang lebih rendah sehingga akan memicu peningkatan permintaan yang datang dari market share.
Setelah pangsa pasar dapat dikuasai maka harga dapat disesuaikan dengan tingkat laba yang diinginkan. Selama harga dapat menutupi biaya variabel dan biaya tetap,
3. Market Skimming Pricing
Merupakan penetapan harga yang dilakukan pada saat peluncuran produk baru yang lebih memiliki “prestise” jika dibanding dengan produk lainnya.
Penetapan harga tinggi dilakukan oleh perusahaan untuk beberapa segmen pasar tertentu sehingga mendapatkan keuntungan maksimal.
Untuk segmen pasar yang sensitif terhadap harga biasanya juga akan diberi produk namun dengan jenis dan kualitas yang berbeda, hal ini untuk menarik berbagai lapisan pelanggan.
Dengan pemberian harga tinggi pada awal peluncuran, perusahaan dapat membangun citra yang berkualitas tinggi untuk produknya
4. Penetapan laba untuk pendapatan maksimal
Merupakan tujuan penetapan harga untuk memperoleh revenue yang cukup agar uang kas cepat kembali.
Dalam penetapan harga ini, perusahaan telah memperkirakan permintaan dan biaya yang berkaitan dengan berbagai alternatif harga dan memilih harga yang akan menghasilkan laba, arus kas, atau pengembalian investasi yang maksimum.
5. Penetapan harga untuk sasaran
Yaitu tujuan penetapan harga yang berdasarkan target penjualan dalam periode dan situasi tertentu.
Meskipun dalam periode tertentu tersebut perusahaan dapat menetapkan harga dan jumlah produk yang tinggi, namun harga akan diturnkan lagi jika moment selesai.
6. Penetapan harga untuk promosi
Yaitu tujuan penetapan harga untuk suatu produk dengan maksud untuk mendorong penjualan produk dan juga untuk meningkatkan image tentang kualitas produk.